kejutkan dirimu dari koma..

Tidak ada siapa yang mampu memahami rindu kita pada setiap apa yang pernah berada dalam pelukan kita sehingga kita mati...Tidak ada kata-kata yang dapat menukilankan perasaan sebenar kita saat semuanya telah pergi meninggalkan kita sekalipun tanpa bayang yang mengekori kita.Apakah kenangan suatu yang abstrak untuk mengambarkan apa yang telah berlalu dalam hidup kita...Segalanya berbaur dalam nada yang tidak berirama,menerpa dengan halus dan tanpa rasa...Oh,alangkah kosongnya pandangan saat yang nyata bagi mereka cukup berwarna...


Mungkin tidak perlu menanti sebarang keputusan kerna setengah dari kita mengatakan berdiam itu juga satu keputusan...Maka lepaskan dengan hati yang sangat gembira waima hati tengah berduka...Belum sampai masanya untuk kita memiliki suatu yang masih samar untuk dimiliki.Belum masanya kita layak untuk suatu langkah yang diatur bersama kerna saja langkah kita sudah pincang..Melepaskan lebih awal sebelum diri kita ditinggalkan itu lebih baik dari membawa kegusaran seumur hidup.Kecewa itu masih bagus untuk diri kita,tidak apa lah.


Alangkah hebatnya 'kematian' kita seandainya ditertawakan daripada ditangisi dengan penuh kepuraan..Tidak ada siapa yang mencintai ketelusan dalam pengkhianatan...
Maka lepaskan lah...
Lepaskan dewi purnama dari dakapan si roman sebelum mereka meminta bulannya dikembalikan.Di awangan itu rindumu pasti terpadam.





40 comments:

Gaphe said...

karena yang sudah berlalu biarkanlah berlalu, tidak perlu menangisi dan menyesali karena itu tidak mengubah keadaan..

ikhlaskan saja.. insya alloh itu lebih baik

Encik MamaT said...

andai itu keputusan yang lebih baik.. hadapilah dengan tenang.. agar tidak menyesal di kemudian hari :)

semoga itu yang terbaik bisk... :) semoga baik2 selalu :)

fiqas said...

lepaskan dengan rela andai itu yg terbaik, meski itu juga bakal melukakan hati dan perasaan...
sy lebih rela melepaskan daripada ditinggal pergi...

ctpayong said...

bukan mudah buat keputusan bila 'akal' campurtangan. setiap sudut akan dipertimbangan. sudah sampai masanya kamu ambil keputusan yg tidak merugikan diri sendiri.

good luck!

e. indah said...

siapa kamu dalam tulisan2 yang mencuri hati saat waktu yang tepat ia tertulis sebegitu seperti alunan jari pada suara aku...

(kata2 aku pun dah jadi mcm ne....hhahha)

tapi serius , i like the way u wrote ...its like a book that seem to close in my heart ...


nota kecil: bodek encik biskut kegemaran saya untuk dpt biskut free ...

Robot | Sakti said...

lepaskan jika itu jalan yang terbaik untuk diri kita dn dirinya.

kekecewaan itu boleh menjadi pengajaran di masa depan.

ong ong kedek kedek said...

bisk,

biar kecewa hari ni, jangan kecewa kemudian hari... kekecewaan hari ini jika kita pandai handle ianya akan membuahkan hasil yang manis bangat!

Jangan tinggalkan kerinduan jika sayang :)

Miss PIJAOSIX said...

bisk......

harap semuanya baik2 sahaja....!!

anggar berkawand said...

Lama neh saya gak bersinggah disini..
kangen ama kawand-kawand blogger..
gmn pny kbar??

SALAM BERKAWAND
:)

mizzapple said...

lepaskanlah andai itu yang terbaik.
aku lebih rela lepaskan dari ditinggal pergi.

StellaClaire said...

berpijak lah di bumi nyata..

Anonymous said...

buat ape menunggu pade yg x sudi..
buat ape menanti sesuatu yg kite pasti xkn kite miliki..
move on, stop derita merindu..
sbb kite juge berhak bahagie =)

NARDtheNERD said...

siapa yang begitu keras hati mentertawakan kematian??

:))

Penulis Rindu said...

semoga allah permudahkan urusan kita..ye

ghost said...

@ Gaphe : sudah mengikhlasanya Phe..InsyaAllah..


@ Encik MamaT : saat ini ketenangan itu yang diperlukan..


@ Fiqas : keputusan begini memang kerelaan suatu backup yang terbaik.


@ ctpayong : telah dipertimbangkan sewajarnya kak ct..semoga berbaloi.


@ e. indah : cuma seorang manusia biasa yg punya sekeping hati seperti kamu E'..

aku memberikan biskut dengan percuma...amik dan simpan.

ghost said...

@ Robot | Sakti : dan mengajar kita untuk menghadapi kekecewaan akan datang..


@ REPUBLIK N9 : kerna sayang juga maka dilepaskan supaya memberi peluang pada orang lain untuk dirinduinya...


@ ~ PIJA ~ : Pija,semua dalam keadaan terkawal..


@ anggar berkawand : khabar baik2 saja kawand..seperti kamu,aku juga begitu.


@ mizzapple : keputusan yang terbaik mizz..

ghost said...

@ StellaClaire : supaya tida terus terawang-awang..


@ F.A.R : kerna sudah semuanya tahu maka hadir suatu rasa yang dipertimbangkan dengan sewajarnya untuk suatu yang memudahkan ke dua pihak..


@ NARDtheNERD : mereka yang percaya Nard


@ Abu Luqman : InshaAllah...

aliza zeke said...

lepaskanlah kalau ituu lh jln yg terbaek :)

NAJ HEBAT said...

Oh biskut sayang. Apesal part ni naj rasa sedih. Terharu...??

Ok. Sobs, sobs.

Tidak mahu menangisi.

Kita hidup harus tabah!

Imran nyambek said...

lepaskan

grOundnUt said...

Dah lama tak komen2 di sini...ehehhee...^^
Teruskan berblog~

Rie said...

kau mmg penulis yg mbuat aku berfikir
setiap kali entrymu ku baca

lepaskanlah saja
kadangkala kenangan pahit pun indah utk dikenang :)

Unknown said...

akak pernah melepaskan sesuatu dengan penuh rasa ikhlas..
dan sekarang akak sedang merasai kesan nikmatnye merelakan dan mengikhlaskan.:)

. said...

Encik Ophan jgn nangis2
nah tisu *kononlah

huehuehue

(n__n)

sud@is said...

masih banyak diluar sana bisk...meskipun x sama..
manatau yang x sama itu lebih damai.

Shudai Ajlani said...

lepaskan.. lepaskan.. sekali lagi lepaskan diri ku *eh* :D

ghost said...

@ aliza : yang terbaik liza..


@ NAJ HEBAT : cuma sedikit rasa untuk backup pada satu rasa..

life must be tough right...


@ Imran nyambek : diperkenankan...


@ grOundnUt : sudah semestinya..


@ Rie : pahit tetap dikenang dan dikumam dalam -dalam.

ghost said...

@ diana : ada hikamh bukan...mekasih kak diana.


@ Niz : aku tak nangis Niz..cuma sedar..mekasih untuk tisunya.


@ S..U..D..@..I..S : aku percaya kalau itu...


@ SHUDAI AJLANI (dot) COM : mau dilepaskan ke mana nih..?hihi

Asri Alam said...

redha dan sabar :)

tehr said...

ada ketikanya segala ilmu dan pengalaman gagal membantu kita membuat keputusan

apa salahnya ketika ini, kita mohon bantuan dari Maha Pencipta

...tak rugia apa pun

Anonymous said...

kejutkan dirimu dari koma.... seperti memehami apa yang di sampaikan.... buatkan diri berfikir sejenak...

ghost said...

@ Sasa Al-Sharif : yup Sasa..


@ tehr : perlu banyak pertimbangan.Yup,hanya pada-NYA kita berharap.


@ deAnza-wAnda : harap wan memahaminya...

CIK TOM said...

pasrahkan la hati..insyaallah apa yang berlaku tue adalah yg terbaik!!

ghost said...

@ CIK TOM : suatu yang terbaik ciktom..

Sumandak Kinabalu said...

Dear Mr. Biskut,

If you really love someone, you have to learn to let them go. Mencintai tidak semestinya memiliki...

white rose said...

siapa bisk?
aku kan ada...

jom, kita minum kopi sambil layan lagu blues...

bila ada, kita biasa...
bila tiada, jadi luarbiasa...

semestinya kita pasti merinduinya...

Anonymous said...

dah, jum,,main hujan. segar sikit.

si para para said...

rindu tu anugerah..
jadi kita kena hargai...



saat kita lahir.rami yang suka...gembira...walauun masa tu kita tengah bersusah hati untuk menerima dunia..langsung tak hiraukan perasaan kita yang tengah sedih..
jadi kita kena terus berjuag..
agar nanti..bla kita"mati" merekan akan bersedih hati...bukannya ketawa kerana ketiadaan kita..

Anonymous said...

Kamu punya akal yang tajam wahai teman. Aku pasti, perkiraanmu itu jitu.

ghost said...

@ Sumandak Kinabalu : aku terdidik tentang itu barangkali Jane..


@ white rose : Whoeva...
minum kopi jer ker...aiilar..

aku rindui tapi tidak sekuat mana..


@ MATAHARI : no hal Luc..kat sini hari2 hujan..haha


@ si para para : semuanya dari DIA.

aku maksudkan kematian itu ialah kejatuhan dan tidak perlu mereka bersedih dengan suatu yang hanya sandiwara semata bro..dan ia lebih menyakitkan.


@ Sephi Sephia : i hope so Phi..